Blog
Mengatur keuangan pribadi bisa menjadi tantangan, terutama ketika pendapatan kita pas-pasan. Saat ini, inflasi dan kenaikan harga kebutuhan sehari-hari menjadi isu hangat yang dirasakan banyak orang, termasuk fresh graduate atau karyawan baru yang baru memulai kariernya.
Agar keuangan tetap stabil dan sehat, penting untuk menerapkan metode pengelolaan keuangan yang tepat. Salah satu contoh yang relevan bisa dilihat dalam film "Home Sweet Loan", di mana karakter utama, Kaluna, berusaha mengelola keuangannya di tengah berbagai tantangan finansial.
Berikut beberapa tips yang dapat kamu terapkan agar bisa mengatur keuangan lebih baik, meskipun pendapatanmu terbatas.
Pada: 10 Oct 2024
Blog ID:
Langkah pertama dalam mengelola keuangan pribadi adalah membuat anggaran yang realistis. Catat semua pendapatan dan pengeluaran bulanan secara rinci. Pisahkan antara kebutuhan primer seperti makan, transportasi, dan tagihan, dengan pengeluaran sekunder seperti hiburan dan nongkrong.
Banyak aplikasi keuangan yang bisa membantu kamu untuk melacak pengeluaran ini, termasuk bank digital dari Amar Bank yang memudahkan kamu memonitor keuangan. Ingat, anggaran keuangan bukan hanya soal mengontrol pengeluaran, tetapi juga tentang memaksimalkan setiap rupiah yang kamu miliki.
Setelah membuat anggaran, langkah selanjutnya adalah mengatur pengeluaran berdasarkan prioritas kebutuhan. Selalu dahulukan kebutuhan primer seperti makanan, transportasi, dan tagihan bulanan. Sebagai contoh, kamu bisa meniru Kaluna, karakter utama di film “Home Sweet Loan,” yang cerdik mengelola pengeluaran utamanya dan menunda keinginan-keinginan kecil hingga situasi finansialnya lebih stabil.
Dengan fokus pada kebutuhan yang mendesak, kamu dapat menghindari kehabisan uang sebelum gajian tiba. Salah satu cara mudah untuk ini adalah menggunakan metode 50/30/20, di mana:
Namun, ada alternatif yang bisa kamu coba yaitu metode 40:10:10:30:10.
Metode ini membagi pendapatan bulanan menjadi lima kategori:
Metode ini memberikan kerangka yang lebih terperinci dan seimbang, terutama dengan adanya porsi khusus untuk asuransi dan investasi. Dengan metode ini, kamu dapat lebih siap menghadapi situasi darurat sekaligus menyiapkan masa depan yang lebih baik.
Kunci lain dalam mengatur keuangan pribadi adalah kemampuan membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan adalah segala sesuatu yang tidak bisa kamu tunda, seperti makan, transportasi, dan tempat tinggal. Sementara keinginan adalah hal-hal opsional, seperti membeli kopi kekinian atau barang-barang branded.
Agar lebih mudah dalam membedakannya, tanyakan pada dirimu sendiri: “Apakah saya benar-benar membutuhkannya?” Jika jawabannya tidak, sebaiknya tunda pembelian tersebut. Dengan cara ini, kamu bisa lebih bijak dalam mengelola uangmu, meskipun gaji pas-pasan.
Membuat catatan keuangan adalah kebiasaan baik yang harus kamu mulai sekarang juga. Setiap hari, catat semua pengeluaran sekecil apa pun, baik itu untuk transportasi, makan, atau hiburan. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui dengan jelas ke mana uangmu pergi dan bagaimana cara mengurangi pengeluaran yang tidak perlu.
Catatan keuangan ini akan memudahkanmu dalam mengevaluasi pengeluaran bulanan dan memperbaiki kesalahan manajemen keuangan di bulan berikutnya. Amar Bank Digital menawarkan fitur yang dapat membantu mencatat pengeluaran harian secara otomatis, sehingga kamu tidak perlu khawatir lupa mencatat setiap transaksi.
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan oleh fresh graduate adalah terlalu mudah tergoda mengambil cicilan, baik untuk gadget baru atau kendaraan. Padahal, cicilan adalah bentuk utang yang perlu diperhitungkan dengan matang. Sebelum mengambil cicilan, pastikan kamu sudah memperhitungkan kemampuan finansialmu.
Tanyakan pada diri sendiri apakah kamu benar-benar membutuhkan barang tersebut. Jika pendapatanmu tidak cukup stabil untuk mencicil, sebaiknya tunda dulu pembelian atau cari alternatif yang lebih terjangkau. Amar Bank menyediakan berbagai produk pinjaman online yang bisa disesuaikan dengan kemampuan finansialmu, tetapi selalu bijak sebelum memutuskan untuk berutang.
Banyak orang berpikir bahwa investasi hanya untuk mereka yang punya uang lebih. Padahal, kamu bisa mulai berinvestasi dengan jumlah kecil sekalipun. Saat ini, ada banyak pilihan investasi yang terjangkau, seperti reksa dana atau emas digital yang bisa kamu beli dengan modal kecil.
Dengan berinvestasi, kamu bisa melawan inflasi dan mempersiapkan keuangan jangka panjang. Produk seperti Amar Bank Digital dari Amar Bank bahkan menawarkan fitur investasi yang mudah diakses oleh pemula. Mulailah dengan nominal kecil, dan tingkatkan seiring dengan pendapatanmu.
Setiap orang memiliki gaya hidup dan kebutuhan yang berbeda-beda, jadi kamu perlu mencari metode pengelolaan keuangan yang paling cocok dengan kondisi dan gaya hidupmu. Salah satu metode yang populer adalah metode Kakeibo dari Jepang. Metode ini menekankan pada pengelolaan uang dengan disiplin, mencatat semua pemasukan dan pengeluaran, serta merencanakan pengeluaran masa mendatang.
Metode lain yang bisa kamu coba adalah sistem amplop, di mana kamu membagi uangmu ke dalam beberapa kategori amplop sesuai kebutuhan (misalnya makanan, transportasi, hiburan). Sistem ini membuat kamu lebih disiplin dalam membatasi pengeluaran di setiap kategori.
Tabungan darurat sangat penting untuk menghadapi situasi tak terduga, seperti sakit atau kehilangan pekerjaan. Idealnya, tabungan darurat sebaiknya sebesar tiga sampai enam bulan pengeluaran bulanan. Meskipun pendapatan pas-pasan, cobalah untuk menyisihkan sedikit uang setiap bulan ke dalam tabungan darurat.
Jika sulit menyisihkan uang, kamu bisa memanfaatkan fitur Celengan di aplikasi Amar Bank Digital. Fitur ini bisa secara otomatis mengalokasikan sebagian uang untuk tabungan darurat setiap bulan, sehingga kamu tidak tergoda untuk menggunakannya.
Cara cerdas untuk menghemat adalah dengan memanfaatkan promo atau diskon. Saat berbelanja kebutuhan sehari-hari atau makan di luar, pastikan kamu memanfaatkan diskon atau cashback yang ditawarkan berbagai platform.
Namun, jangan sampai promo membuatmu tergoda membeli barang-barang yang sebenarnya tidak kamu butuhkan. Tetap disiplin dan fokus pada anggaran yang sudah dibuat.
Terakhir, penting untuk melakukan evaluasi keuangan secara berkala. Setiap bulan, tinjau kembali anggaran dan catatan keuanganmu. Apakah ada pengeluaran yang bisa dikurangi? Apakah target tabungan sudah tercapai? Dengan melakukan evaluasi, kamu bisa terus memperbaiki cara mengatur keuanganmu.
Dengan menerapkan tips di atas, kamu bisa mengelola keuangan pribadi dengan lebih bijak, meski pendapatan pas-pasan. Disiplin, hemat, dan perencanaan yang matang adalah kunci keberhasilan. Jika kamu membutuhkan solusi digital untuk membantu mengelola keuangan, Amar Bank Digital dari Amar Bank bisa menjadi pilihan tepat untuk memudahkan pengelolaan finansialmu.
Ayo unduh Amar Bank retail di marketplace yang sesuai dengan handphonemu: