perencanaan keuangan

Perencanaan Keuangan 2025: Langkah-langkah Cerdas untuk Masa Depan yang Lebih Stabil

Siapa di antara kita yang masih sering pakai slogan "spend now, save later"? Kedengarannya asyik, tapi kalau kebiasaan ini dibiarkan, bisa jadi bumerang buat keuangan kita di masa depan. Yuk, mulai belajar perencanaan keuangan 2025 biar hidup lebih stabil dan bebas dari drama finansial!

Amar Bank
Oleh: Audrey

Pada: 10 Feb 2025

Daftar Isi

Blog ID:

Amar Bank
Oleh: Audrey

Pada: 10 Feb 2025

perencanaan keuangan

Fenomena "Spend Now, Save Later" dan FOMO yang Menghantui

Di era digital, godaan buat belanja impulsif makin besar. Apalagi sekarang ada "beli sekarang, bayar nanti" alias paylater yang makin populer di kalangan Gen Z. Menurut survei Jakpat di 2024, 28% Gen Z di Indonesia menggunakan layanan paylater untuk berbagai kebutuhan, mulai dari belanja harian sampai hiburan.

 

Belum lagi fenomena FOMO (Fear of Missing Out), yang bikin kita merasa harus selalu update sama tren terbaru—entah itu gadget, fashion, atau acara yang lumayan mengeluarkan kocek mahal seperti konser. Padahal, kadang JOMO (Joy of Missing Out) itu juga nggak kalah seru. Bisa hemat, nggak perlu pusing bayar cicilan, dan yang penting, tetap bahagia.

 

Langkah-langkah Cerdas Menuju Stabilitas Finansial di 2025

Biar finansial kita makin teratur, yuk coba beberapa tips berikut ini:

1. Buat Anggaran Bulanan

Mulailah dengan mencatat semua pemasukan dan pengeluaran setiap bulan. Dari situ, kamu bisa tahu ke mana uangmu pergi dan bagian mana yang bisa dihemat. Gunakan aplikasi keuangan seperti Money Lover, Spendee, atau bahkan fitur budgeting dari mobile banking untuk memantau pengeluaran lebih mudah.

 

2. Prioritaskan Menabung dan Investasi

Kalau dulu kita sering dengar prinsip "save what’s left after spending", sekarang coba ubah mindset jadi "spend what’s left after saving". Artinya, sisihkan dulu uang untuk tabungan dan investasi sebelum belanja hal lain.

Berapa persen yang ideal?

  • Tabungan darurat: Minimal 10% dari pendapatan
  • Investasi jangka panjang: Bisa mulai dari 10-20% dari penghasilan

Rekomendasi Instrumen Menabung & Investasi yang Bisa Dicoba

💰 Tabungan:
  • Tabungan berjangka – Cocok buat kamu yang susah nabung karena dana otomatis ditarik tiap bulan.
  • Deposito – Simpanan dengan bunga lebih tinggi, tapi harus disimpan dalam jangka waktu tertentu.

Untuk mulai menabung, kamu bisa coba nabung di tabungan digital dari Amar Bank. Amar Bank punya beberapa fitur tabungan yang bisa bikin kamu makin cuan, antara lain:

  • Celengan – Fitur tabungan yang bisa dibuat untuk mewujudkan berbagai wishlist kamu, mulai dari beli handphone baru, jalan-jalan ke Korea, atau nabung buat ngumpulin dana darurat. Bunga yang ditawarkan juga cukup bersaing, yaitu hingga 5,5% per tahun.
  • Brankas – Pernah dengan tabungan dengan proteksi berlapis? Di fitur Brankas dari Amar Bank kamu bisa nabung dengan tenang karena Brankas dilengkapi dengan proteksi berlapis yang dilengkapi dengan teknologi AI. Jadi kamu nggak perlu khawatir lagi tabunganmu kebobolah, baik karena tindakan kriminal finansial atau karena kebiasaan belanja kamu yang impulsif. Bunga yang ditawarkan oleh Brankas adalah hingga 4,25% per tahun.
  • Deposito – Amar Bank juga memiliki tabungan deposito yang bisa bantu kamu nabung dalam jangka waktu yang panjang, mulai dari 1-36 bulan dan bisa mulai nabung dari Rp100.000. Bunga yang ditawarkan hingga 9% per tahun (syarat dan ketentuan berlaku).
📈 Investasi:
  • Reksa dana – Bisa mulai dari Rp10.000, cocok buat pemula yang ingin investasi tanpa ribet.
  • Saham – Potensi keuntungan besar, tapi juga ada risiko, jadi pastikan belajar dulu sebelum terjun!
  • Obligasi pemerintah (SBR, ORI) – Cocok buat yang mau investasi aman dengan return stabil.
  • Emas digital – Investasi emas yang bisa dibeli mulai dari Rp5.000 aja!

Kuncinya adalah pilih investasi yang sesuai dengan tujuan dan profil risiko kamu. Jangan asal ikut-ikutan, ya!

 

3. Manfaatkan Teknologi Finansial dengan Bijak

Generasi kita udah akrab banget sama teknologi, termasuk soal keuangan. Survei menunjukkan bahwa 94% Gen Z menggunakan e-wallet untuk transaksi digital. E-wallet dan aplikasi keuangan bisa mempermudah transaksi, tapi hati-hati, jangan sampai malah bikin boros!

Coba manfaatkan fitur seperti:
Auto debit untuk menabung – Biar nggak lupa nabung tiap bulan
Kategori pengeluaran – Bantu kamu lihat pos mana yang sering boros
Promo dan cashback – Bisa hemat kalau dipakai dengan bijak

 

4. Hindari Utang Konsumtif

Paylater dan kartu kredit memang praktis, tapi kalau nggak dikontrol bisa bikin masalah. Utang konsumtif yang nggak dikelola dengan baik bisa bikin kamu terjebak dalam lingkaran gali lubang tutup lubang.

Gunakan paylater atau kartu kredit hanya untuk kebutuhan penting, bukan buat keinginan sesaat. Selalu pastikan kamu bisa membayar tepat waktu biar nggak kena bunga yang malah bikin rugi.

 

5. Bangun Penghasilan Tambahan

Biar finansial makin stabil, coba cari side hustle atau investasi yang bisa menambah pemasukan. Beberapa opsi yang bisa dicoba:

💻 Freelance atau remote job – Mulai dari desain grafis, copywriting, sampai social media management.
🛍 Jualan online – Bisa di marketplace atau via Instagram & TikTok.
📈 Passive income dari investasi – Saham dividen, reksa dana pendapatan tetap, atau bisnis kecil-kecilan.

 

6. Belajar Literasi Keuangan Sejak Dini

Banyak orang baru sadar pentingnya perencanaan keuangan setelah mengalami krisis. Biar nggak terlambat, mulai sekarang edukasi diri soal finansial. Ikuti kelas online, baca buku investasi, atau dengar podcast keuangan seperti "CuanTalks" dan "Podcash dari Amar Bank".

 

7. Terapkan Mindset Minimalis & Konsumtif dengan Sadar

Nggak ada salahnya beli barang branded atau ikut trend, tapi pastikan itu memang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansialmu. Latih diri buat membedakan keinginan dan kebutuhan, serta cari kebahagiaan di luar konsumsi barang atau pengalaman mahal.

 

Waktunya Mulai Perencanaan Keuangan 2025!

Gimana, sudah siap menghadapi 2025 dengan keuangan yang lebih stabil? Ingat, perencanaan keuangan bukan berarti kamu nggak boleh menikmati hidup. Justru, dengan finansial yang lebih sehat, kamu bisa lebih bebas melakukan hal-hal yang kamu suka tanpa stres soal uang.

Mulai dari buat anggaran, menabung & investasi, manfaatkan teknologi finansial, hindari utang konsumtif, hingga mencari penghasilan tambahan—semua bisa dilakukan sedikit demi sedikit. Yang penting, mulai sekarang juga!